[sebuah
catatan sosio-eklesiologis]
Melalui Pleno Paroki San Juan sebagai rapat tertinggi dan terhormat akan
dilewati proses diskursus evaluasi dan program oleh, dari dan untuk umat dengan bingkai
konsentisasi dan edukasi pastoral secara berjenjang yang melibatkan semua umat Paroki melalui Rapat
Pra Pleno. Melaluinya, Gereja Paroki San Juan
berusaha mewujudkan kesejatiannya sebagai Gereja
yang mandiri, misioner dan partisipatif
dengan tetap berusaha untuk melanjutkan harapan Gereja Universal dan Partikular
yang berkelanjutan (kontinuitas), menunjukkan kepercayaan timbal balik
(kredibilitas), terbuka dan membuka diri (transparansi) dalam kaitannya dengan managerial pastoral, serta tidak mengasingkan diri
terhadap realitas sosial yang sedang terjadi di paroki ini maupun status quesionis yang melandasi dan mengitarinya dengan beragam
konteksnya.
Sejumlah kenyataan
keberhasilan telah kita raih bersama dan sejumlah hal-hal baik dari
keberhasilan itu sedang mentradisi di Gereja Paroki San Juan. Di hadapan
kenyataan itu, kita pun tengah menghadapi “kenyataan sosio-spiritual” personal
maupun komunal yang menjadi “tantangan” yang harus dijawab bersama dalam terang
Ajaran dan Tradisi Gereja.
Pleno DPP San Juan
telah berhasil membedah sejumlah reksa pastoral yang berkaitan dengan kehidupan
menggereja yang sekaligus berdampak pada kehidupan sosial kemasyarakatan yang
tergambar dalam dua karya besar yakni Program DPP dan Kebijakan-Kebijakan
Pastoral Tim Pastor Paroki San Juan. Program DPP dan
Kebijakan-Kebijakan itu merupakan
kristalisasi dari cita-cita Gereja Universal dan Gereja Partikular serta
harapan, cita-cita dan kebutuhan umat Paroki San Juan berbingkai Tritugas
Kristus dan Pancatugas Gereja yang pada akhirnya bermuara pada intensi soteriologis: keselamatan jiwa
dan raga.
Mari bersama kita
bergerak dan maju di tahun spesial ini (2020) dalam semangat duc
in altum, bertolak ke tempat yang lebih dalam untuk terus berubah (kontinuitas)
sembari tetap setia (diskontinuitas) pada Gereja Kristus yang Katolik, Kudus
dan Apostolik.